DPC PAN, Kalianda, Lampung Selatan

DPC PAN, Kalianda, Lampung Selatan
Bersama Ususngan PAN Lamsel, Zainuddin Hasan dan Ikang Fawzi (Ahmad Zulfikar Fawzi)

Amanat bagi PAN untuk Ikang Fawzi di Lampung Selatan, Lampung

Amanat bagi PAN untuk Ikang Fawzi di Lampung Selatan, Lampung
Amanat bagi PAN untuk Ikang Fawzi di Lampung Selatan, Lampung

Ketum PAN Hatta Radjasa Medukung Seluruh Kader Berpotensi Maju Jadi Birokrat Indonesia

Ketum PAN Hatta Radjasa Medukung Seluruh Kader Berpotensi Maju Jadi Birokrat Indonesia
Ketum PAN Hatta Radjasa Medukung Seluruh Kader Berpotensi Maju Jadi Birokrat Indonesia

Minggu, 28 Maret 2010

Pendidikan bagi Semua di Lampung Selatan: Zainuddin Hasan Calon Bupati Lampung Selatan

Kamis, 25 Maret 2010 16:03 redaksi

Pembina Forum Masyarakat Peduli Pendidikan dan Kesehatan Kabupaten Lampung Selatan Dr. Zainuddin Hasan mantan Ketua DPC Partai Golkar Lamsel menyatakan akan memberikan beasiswa kepada dua orang peserta ujian yang berprestasi dengan nilai UN tertinggi. “Saya berharap beasiswa ini bisa memberikan semangat agar siswa terpacu untuk bersungguh-sungguh dalam mengerjakan UN,” tuturnya. Pernyataan itu disampaikan beliau saat meninjau pelaksanaan Ujian Nasional (UN) Kamis (24/03) lalu.

Dalam kesempatan itu,Zainuddin juga memberikan arahan dan motivasi kepada peserta UN di. “Dengan ketentuan dan standar kelulusan UN yang cukup tinggi yakni dengan nilai rata-rata minimal 5,50 untuk seluruh mata pelajaran yang diujikan, nilai minimal 4,00 untuk dua mata pelajaran dan minimal 4,25 untuk mata pelajaran lainnya, peserta UN dituntut untuk berusaha semaksimal mungkin mencapai target yang telah ditentukan itu”, demikian Zainuddin memotivasi para peserta UN yang disambut dengan sangat antusias oleh para peserta.

Orangtua murid yang ketulan hadir disana menuturkan,” Kita senang sekali Zainuddin mengunjungi SMA 1 dan ngasih semangat agar kita selalu optimis dalam mengerjakan UN” . (M/ Llinda Djunto)

6 komentar:

  1. Pameran Tetek Memes Addie MS membuat Ikang Fawzi selingkhui Memes tanpa setahu Addie MS> Tetek...........Tetek...........Tetek...........Tetek...........Tetek Memes kalah sexi sama tetek Vina Panduwinata.

    BalasHapus
  2. http://marissa-haque-universitas-trisakti.blogspot.com/2010/07/cara-nu-untuk-mencari-keputusan-dalam.html

    BalasHapus
  3. Pencurian APBD di Banten dalam Pemilukada Tangerang Selatan 2010

    "Penyimpangan Rp13,08 miliar, Ratu Atut Chosiyah Dihimbau Belajar ke Tangerang Agar Jangan DIpakai untuk Airin Rachmi Diany Pilkada di Tangsel 2010 Ini"

    Sabtu, 26 Juni 2010, 07:58 WIB

    Pemerintah Provinsi Banten diminta belajar laporan keuangan ke Kota Tangerang atau Kabupaten Tangerang sehubungan penemuan Badan Pemeriksa Keuangan tentang penyimpangan APBD 2009 sebesar Rp13,08 miliar.

    "Saya sangat kecewa dan prihatin laporan hasil pemeriksaan (LHP) ditemukan adanya penyimpangan anggaran," kata Agus R Wisas, salah seorang anggota Komisi IV DPRD Banten, Jumat (25/6/2010).

    Ia mengatakan, semestinya Pemprov Banten belajar laporan keuangan ke Kabupaten Tangerang atau Kota Tangerang

    Sebab kedua daerah tersebut sudah tiga kali mendapat penghargaan terbaik Wajar Tanpa Pengecualian (WDP) dari BPK.

    "Jika Gubernur Banten belajar ke daerah itu, kemungkinan dalam laporan hasil pemeriksaan menjadi lebih baik,"ujarnya.

    Kalau Pemprov Banten mau studi banding ke dua daerah itu dan jangan sampai jauh-jauh ke luar daerah.

    Selama ini, BPK menilai laporan keuangan APBD Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang sangat baik sehingga perlu belajar kepada mereka.

    Pengalaman terburuk bagi Pemprov Banten, atas temuan BPK dalam laporan hasil pemeriksaan diindikasikan terjadi penyimpangan anggaran tahun 2009 sebesar Rp13,08 miliar.

    "Saya minta ke depan jangan sampai kasus penyimpangan anggaran terulang lagi," katanya.

    Sementara Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah mengatakan pihaknya berjanji akan memperbaiki laporan hasil pemeriksaan BPK dari opini WDP ke Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).

    "Saya akan berusaha untuk meningkatkan predikat terbaik," katanya.(Fz/At/Kl)

    BalasHapus
  4. Selamat Idul Fitri untuk keluarga Ikang Fawzi dan Marissa Haque di Tangsel, Banten ya? Dari kami semua di Bengkulu.

    BalasHapus
  5. fwd> Jumat, 30 Juli 2010
    Asisten Daerah I Tangsel, Banten, Ahadi mengaku dipaksa dan ditekan oleh Ratu Atut Chosiyah dan Airin Rachmi Diany

    Name: ruhi radar banten

    RADAR BANTEN, TANGERANG SELATAN (oleH: ruhi)--Asisten Daerah I Tangsel, Banten, Ahadi mengaku dipaksa dan ditekan oleh Ratu Atut Chosiyah dan Airin Rachmi Diany dengan memakai kendaraan birokrasi bagi pemenangan Airin Menjadi Walikota Tangerang Selatan, Banten dalam Pilkada 13 November 2010 besok ini. Seperti biasa ala Golkar basi, pihak Airin dan Atut membantah bahwa mereka berdua baik Airin Rachmi Diany dan Ratu Atut Chosiyah tak pernah meminta Ahadi dalam kaitan dengan sosialisasi pembentukan Aifac (Airin Fans Club).

    Kubu calon wali kota Tangerangn Selatan, Airin Rachmi Diany, yang merupakan adik ipar Ratu Atut Chosiyah GUbernur bermasalah di Banten itu kebakaran jenggot luar biasa.

    Kasus ini mencuat karena banyak kalangan yang protes (termasuk Rektor Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Komaruddin Hidayat, dan peneliti Lembaga Survei Indonesia, Burhanuddin Muhtadi) terhadap Ahadi yang telah mengeluarkan surat edaran/memo pada lurah, camat, satuan kerja lainnya untuk menyosialisasikan Aifac.

    Pelbagai kalangan itu bahkan meminta agar mendagri memberi sanksi keras berupa penalti pemecatan pada Ahadi sebab tindakan itu merusak netralitas pegawai negeri sipil. Apalagi Presiden SBY menyatakan perang terhadap masalah rentan seperti ini.

    Ahadi pun mengaku telah membuat memo tersebut. Ia bahkan menyesali tindakan itu dan merasa telah dijebak oleh orang suruhan Airin Rachmi Diany atas suruhan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah. Termasuk juga temuan 2010 oleh BPK menilai laporan keuangan APBD Kota Tangerang Selatan yang terindikasi korupsi. Pengalaman terburuk bagi Pemprov Banten, atas temuan BPK dalam laporan hasil pemeriksaan diindikasikan terjadi penyimpangan anggaran tahun 2009-2010 sebesar Rp13,08 miliar yang diduga dipakai bagi kampanye terselubing adik ipar Ratu atut Airin Rachmi Diany agar merapihkan jalan bagi Ratu Atut CHosiyah menjadi Gubernur lagi pada periode kedua kali tahun 2011 besok kedepan ini.(Fz/At/Kl)

    2 Agustus 2010 21.09
    Ekonomi Syariah mengatakan...

    Pemilukada Tangsel, Implementasi Peta Politik Perebutan Kursi Banten 1 antara Atut & Wahidin
    Senin, 24 Mei 2010, 19:30 WIB

    Hingar bingar Pemilukada di Kota Tangerang Selatan kini semakin panas, bahkan aksi saling sobek poster para bakal calon sudah terjadi dan kampanye terselubung pastinya sudah menjadi rahasia umum.

    Suasana panasnya politik di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) tersebut tak lepas dari konflik kepentingan pada pemilihan Gubenur Banten yang akan dilaksanakan pada pertengahan 2011 nanti.

    Menurut salah satu pengamat politik lokal Lazuardhi, di Kota Tangsel kepada Berita8.com, Senin (24/5/2010) mengatakan selain menjadi pertarungan politik para tokoh di wilayah Kota Tangsel juga adanya uji materi pertarungan pemilukada Gubenur Banten pada 2011 nanti.

    'Pemilukada Tangsel semakin panas karena adanya pertarungan perebutan kursi Banten 1 pada 2011 nanti yang tidak akan lama lagi digelar,' ungkapnya.

    Peta politik sementaranya adalah pertarungan pemilihan gubernur Banten, antara Ratu Atut Chosyiah yang dikabarkan akan mencalonkan diri lagi dan Walikota Tangerang Wahidin Halim yang juga dikabarkan sudah ancang-ancang mencalonkan diri sebagai Gubernur Banten.

    Jika bisa menguasai wilayah Tangerang maka pada pemilihan gubernur Banten dipastikan akan memenangi pemilihan gubernur.

    'Wilayah Tangerang yang kini dibagi menjadi 3 wilayah sangat potensial menjadi ladang suara pada pilbub nanti, namun namanya politik bisa berubah setiap saat,' katanya.

    Dari data Litbang Berita8.com, peta pertarungan tersebut sudah bisa dilihat dengan jelas, antara Airin Rachmi Diany dan Achmad Suwandi, jika Airin merupakan adik ipar dari Atut sedangkan Suwandi adalah adik dari Wahidin.

    Saat ini keduanya memang populer dikalangan wilayah Tangerang Selatan dan bakal calon kuat.(Fz/Dod/Ip/Cie)

    BalasHapus
  6. Dari Tobaroni Abdullah Muhtadi October 20, 2010 untuk Bunda Marissa Haque & Ayahanda Ikang Fawzi, at 9:07am

    Allah berseru pada hamba-Nya, “Hendaklah engkau bekerja tanpa melihat pekerjaan itu!

    Hendaklah engkau bersedekah tanpa memandang sedekah itu!

    Engkau melihat kepada amal perbuatanmu, walau baik sekalipun, tak layak bagi-Ku untuk memandangnya. Maka janganlah engkau masuk kepada-Ku besertanya!

    Sesungguhnya, jika engkau mendatangi-Ku berbekal amal perbuatanmu, maka akan Aku sambut dengan penagihan dan perhitungan. Jika engkau mendatangi-Ku berbekal ilmu, maka akan Aku sambut dengan tuntutan! Dan jika engkau mendatangi-Ku dengan ma’rifat, maka sambutan-Ku adalah hujjah, padahal hujjah-Ku pastilah tak terkalahkan.

    Hendaklah engkau singkirkan ikhtiar (ikut mengatur dan menentukan kehendak-Nya untuk dirimu—red), pasti akan aku singkirkan darimu tuntutan. Hendaklah engkau tanggalkan ilmumu, amalmu, ma’rifat-mu, sifatmu dan asma (nama) mu dan segala yang ada (ketika mendatangi-Ku), supaya engkau bertemu dengan Aku seorang diri.

    Bila engkau menemui-Ku, dan masih ada diantara Aku dan engkau salah satu dari hal-hal itu, —padahal Aku-lah yang menciptakan semua itu, dan telah Aku singkirkan semua itu darimu karena cinta-Ku untuk mendekat kepadamu, sehingga janganlah membawa semua itu ketika mendatangi-Ku—, jika masih saja engkau demikian, maka tiada lagi kebaikanmu yang tersisa darimu.

    Kalau saja engkau mengetahui, ketika engkau memasuki-Ku, pastilah engkau bahkan akan memisahkan diri dari para malaikat, sekalipun mereka semua saling bahu-membahu untuk membantumu, karena keraguanmu itu (bahwa ada penolongmu dihadapan-Nya selain Dia—red.), maka hendaklah jangan ada lagi penolong selain Aku.

    Jangan pernah engkau melangkah ke luar rumah tanpa mengharap keridhaan-Ku, sebab Aku-lah yang menunggumu (di luar rumah—red.) untuk menjadi penuntunmu.

    Temuilah Aku dalam kesendirianmu, sekali atau dua kali setelah engkau menyelesaikah shalatmu, niscaya akan Aku jaga engkau di siang dan malam harimu, akan Aku jaga pula hatimu, akan Aku jaga pula urusanmu, dan juga keteguhan kehendakmu.

    Tahukah engkau bagaimana caranya engkau datang menemui-Ku seorang diri? Hendaknya engkau menyaksikan bahwa sampainya hidayah-Ku kepadamu adalah karena kepemurahan-Ku. Bukan amalmu yang menyebabkan engkau menerima ampunan-Ku, bukan pula ilmumu.

    Kembalikan pada-Ku buku-buku ilmu pengetahuanmu, pulangkan pada-Ku catatan-catatan amalmu, niscaya akan aku buka dengan kedua tangan-Ku, Kubuat ia berbuah dengan pemberkatan-Ku, dan akan kulebihkan semuanya itu karena kepemurahan-Ku.”

    (Dari kitab ‘Al-Mawaqif wal Mukhtabat’, Imam An-Nifari, dengan beberapa kalimat yang diperbaiki tata bahasanya.)

    BalasHapus